Pernah kah kau
perhatikan Trafic Light di persimpangan itu
Warnya lampunya
berubah-ubah seiring waktu
Hijau, kuning
dan merah menjadi rambu-rambu
Berhenti,
hati-hati atau terus melaju
Namun dikala
lampu mulai mati
Jalan akhirnya macet
lagi
Tabrakan tak
dapat di helakkan lagi
Semua kenderaan
ingin mendahului
Ku termenung di
malam sunyi
Di balik
samarnya cahaya rembulan yang menerangi
Coba renungkan
lantunan asa ini
Di balik dilemanya
kisah ini
Kini daku
mencoba memaknai
Kisah ku laksana
lampu jalan yang mati
Ku coba
melangkah dikala harus berhenti
Ku berhenti
namun di belakang klakson hati berbunyi
Mungkin lara
ini belum mampu untuk menyentuh hati mu
Seiring dengan
bara hati yang kian beku
Mungkin
Karena ku hanya ukirkan lewat tulisan ku
Sambil
merenungkan kisah kelabu
Tuhan… ku yakin semua akan indah pada waktunya
Kau maha
sempurna dalam membuat rencana
Tegarkan lah
hati teguhkan jiwa
Bertahan pada
cinta yang tulus meskipun semu
Buat mu yang ku
damba
Ku harap
memberi warna
Beri Isyarat dengan
sempurna
Lampu hijau ku
harap tuk kita bersama
Post a Comment